Bagi anak-anak mempunyai seekor kucing adalah hal yang paling menyenangkan. Apalagi bila kucing tersebut dalam taraf anak sampai remaja. Kucing terlihat bersih, imut dan lucu. Selain bisa diajak bercanda kucing muda juga terlihat lincah. Berlari, melompat dan mengejar benda yang kita berikan merupakan hal yang menyenangkan.
Namun memelihara kucing juga perlu kecermatan. Selain untuk menjaga kesehatan kita dari serbuan penyakit yang dibawa oleh kucing, juga untuk menjaga kucing itu sendiri supaya sehat pula.
Memelihara kucing memang mudah dan tidak memerlukan hal-hal khusus, bahkan bagi yang memelihara kucing lokal, tak akan ada masalah dengan makanan maupun perawatan khusus. Yang justru perlu diperhatikan adalah menjaga kesehatan dan kebersihan pada kucing.
Untuk kucing lokal ada beberapa trik yang perlu diperhatikan.
Yang harus dilakukan
-
Usahakan agar anak kucing minum susu dari induknya secara teratur.
-
Setelah mulai makan, berikan makanan dengan makanan keseharian, Kucing lokal biasa makan makanan dari campuran nasi dan ikan laut, juga tersedia makanan padat yang dapat dibeli di supermarket maupun toko hewan.
-
Sediakan dan biasakan buang kotoran diluar rumah berupa tanah pasir.
-
Biasakan dan latih kemampuan sosialiasi dengan manusia maupun hewan lain.
Perlu diketahui pada usia muda anak kucing mulai tertarik & bermain dengan benda yang ada disekitarnya. Berlari dan memanjat merupakan sarana latihan untuk mempertahankan diri, maka anda perlu waspada terhadap benda-benda yang mungkin bisa terjatuh karena aktifitasnya. Pada saat itu kuku kukunya sudah mulai tumbuh untuk Mencakar/menggaruk . Namun demikian bila kita sudah mengenalnya maka gigitan maupun cakarannya terhadap orang disekelilingnya hanya bersifat bercanda. Naluri membunuh saat itu belum muncul sepenuhnya. Hal yang dianggap baru dan dilihatnya menjadi perhatian tersendiri.
Perubahan
pada usia menginjak remaja semua gigi susu telah muncul. Suhu tubuh mulai dapat dikontrol dan dipertahankan. Bahkan mulai bisa membersihkan diri sendiri dengan cara menjilati bulunya.
Pada saat bermain dengan anak-anak harus diawasi, karena cakar dan giginya mulai berbahaya.
Sosialisasi dengan kucing lain juga mulai terbentuk.
Toxoplasmosis
Perlu diwaspadai, karena kucing dan binatang sebangsanya, seperti kucing hutan, harimau kalau tidak dapat menjaga kebersihan juga bisa menimbulkan penyakit texoplasmosis. Penyakit ini sangat ditakuti oleh para wanita. Mengingat penyakit ini bisa menyebabkan keguguran bahkan kemandulan atau selalu keguguran bila mengandung. Penyakit Toxoplasmosis ditularkan kepada manusia dengan cara lewat makanan maupun minuman yang tertular atau tercemar toxoplasama, memakan yang berasal dari daging yang mengandung parasit toxopalsma yang tidak dimasak sampai matang. Bahkan penularan juga bisa melalui transfusi darah dan infeksi penyakit yang ditularkan melalui placenta bayi dalam kandungan bagi ibu saat mengandung.
0 komentar:
Posting Komentar